Kejari Kuantan Singingi Selama Tahun 2021 Terbanyak Tangani Perkara Tipikor se-Kejari Riau
Kajari Kuansing Hadiman SH MH ikuti Rakerda Tahun 2021 via Daring
Kajari Kuansing bersama para kasi Kejari saat ikuti Rakernas
Adapun realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) periode 1 Januari s/d 21 Desember 2021 adalah sebesar Rp. 1.071.815.679,- (satu miliar tujuh puluh satu juta delapan ratus lima belas ribu enam ratus tujuh puluh sembilan rupiah) dari target sebesar Rp. 281.100.000,- (dua ratus delapan puluh satu juta serratus ribu rupiah), sehingga persentase PNBP Kejaksaan Negeri Kuantan Singingi mencapai 381,29% (tiga ratus delapan puluh satu koma dua puluh sembilan persen);
Prioritas Nasional Kejaksaan Negeri Kuantan Singingi Tahun 2021 yang telah dicapai antara lain:
Penguatan Anti Korupsi (Berkurangnya Pratik Koruptif): yang dibuktikan dengan capaian predikat Pembangunan Zona Integritas menuju WBK tahun 2019 dan WBBM tahun 2020 serta mengukuti Sosialisasi Revisi Juknis Pedoman Tuntutan Tindak Pidana Korupsi secara virtual.
Optimalisasi pengelolaan dan pemulihan asset : dimana telah dilakukan penjualan lelang barang rampasan pidum sebesar Rp. 121.306.400,- (serratus dua puluh satu juta tiga ratus enam ribu empat ratus rupiah).
Bidang Intelijen telah melaksanakan kegiatan Penanganan Penyelidikan/Pengamanan/Penggalangan telah dilaksanakan dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 51.856.000,- (lima puluh satu juta delapan ratus lima puluh enam rupiah) dari pagu anggaran sebesar Rp. 52.200.000,- (lima puluh dua juta dua ratus ribu rupiah) atau sebesar 99,99% (Sembilan puluh satu koma nol enam persen).
Kejaksaan Negeri Kuantan Singingi juga telah bekerja sama dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Pro 1 FM di Pekanbaru dan melalui program dialog interaktif “Jaksa Menyapa” dan telah melaksanakan kegiatan sebanyak 3 (tiga) kali, serta kegiatan dialog interaktif di Radio Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi LLPPL Kuansing FM sebanyak 1 (satu) kali.
Bidang Tindak Pidana Khusus telah berhasil menangangi perkara tindak pidana korupsi yaitu : perkara penyelidikan sebanyak 9 (sembilan) perkara, penyidikan sebanyak 12 (duabelas) perkara, penuntutan sebanyak 7 (tujuh) perkara, dan eksekusi sebanyak 9 (sembilan) perkara.
Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari Bidang Tindak Pidana Khusus telah menyetorkan ke Kas Negara sebesar Rp. 516.748.994,- (lima ratus enam belas juta tujuh ratus empat puluh delapan ribu Sembilan ratus Sembilan puluh empat rupiah) yang berasal dari Pendapatan Uang Pengganti Tindak Pidana Korupsi yang Telah Diputuskan/Ditetapkan Pengadilan, Pendapatan Ongkos Perkara, dan Pendapatan Denda Hasil Tindak Pidana Korupsi.
Read more info "Kajari Kuansing Hadiman SH MH ikuti Rakerda Tahun 2021 via Daring" on the next page :
Editor :Sari
Source : Kejari Kuansing